Selasa, 22 Oktober 2013

PRINSIP KERJA TORQUE CONVERTER

Torque cnverter terdiri dari :
1.       Pump impeller
2.       Turbin runner
3.       Stator

4.       converter case
Cara kerja torque converter, pump impeller menyatu dengan converter case dan berhubungan dengan crank shaft mesin , turbin runner dikaitkan dengan splain pada input shaft dari planetary gear unit ,torque converter itu sendiri diisi dengan fluida transmisi otomatic. Turbin runner berputar diakibatkan dari tekanan fluida dari pump impeller prinsip yang digunakan untuk memindahkan tenaga pump impeller berputar akibat dari tekanan fluida dan tekanan fluida dikirim ke turbin runner,kemudian fluida akan kembali ke pump impeller. Jika diantara pump impeller dan turbin runner tidak ada stator maka akan mengubah putaran pump impeller berlawanan dengan turbin runner, solusinya diantara pump impeller dan turbin runner di beri stator.
Disini stator mengubah arah  fluida yang kembali shg arah sesuai dengan pump impeller, pump impeller di putar oleh dua tenaga yang sama  yaitu dari mesin dan yang lain dari fluida ini membuat torque converter  memperkuat torque dari mesin. Pada saat pump impeller berputar turbin runner juga berputar perlahan lahan mencapai kecepatan dari pump impeller,apabial ini terjadi mka aliran fluida setelah dari turbin runner akan menabrak bagian belakang stator. Hal ini akan menahan aliran fluida untuk mengatasi ini maka stator dipasang pada shaft melalui sebuah one way clucht shg stator ikut berputar, titik dimana stator mulai idling disebut clucth voite. Pada saat stator mencapai clucth voite maka torque converter hanya berperan sbg fluid copling yg brrti tdk mmperkuat torque mlainkan haynya memindahkan torque. 



Tidak ada komentar:

Posting Komentar